Thursday, May 26, 2016

4 Mitos Tentang Vitamin D Yang Harus Dihentikan











Apa kabar para pembaca Rahasiaasehat.blogspot.com? Setelah membahas artikel tentang "Kenali Dan Cermati Asal Usul Fobia Yang Anda Derita(Part 2)" Pada artikel kali ini Admin ingin membahas mengenai "4 Mitos Tentang Vitamin D Yang Harus Dihentikan". Kita semua pastinya mengingin tulang sehat dan perasaan yang baik setiap harinya. Tapi tentunya Kita juga tidak ingin memperoleh hal-hal tersebut dengan biaya yang mahal. Lalu bagaimana cara Kita memperoleh hal tersebut? Dengan memenuhi kebutuhan Vitamin D setiap harinya kita dapat memperoleh hal-hal tersebut. Sebab Vitamin D sangat penting untuk kekuatan tulang dan dapat mengurangi depresi.


Fakta bahwa Kita dapat memenuhi kebutuhan Vitamin D melalui paparan sinar matahari, 100%, tetapi ada juga beberapa kesalahpahaman fakta tentang vitamin D yang perlu Kita ketahui. Apa sajakah hal tersebut? Mari Kita simak artikelnya.

Mitos ke 1 : Suplemen tidak seefektif paparan sinar matahari.














Faktanya:
"Suplemen Vitamin D3 sama baiknya dengan paparan sinar matahari," kata Anthony Norman. Menurut peneliti dan profesor ilmu biomedis di University of California, Riverside, Vitamin D yang diperlukan bagi tubuh Kita sebesar 2.000 sampai 3.000 IU (internasional unit) per hari. (Pastikan Anda mengkonsumsi D3, bukan D2, untuk hasil yang lebih efektif. Dan bila perlu lakukan konsultasi dengan Dokter sebelum Kita mengkonsumsi suplemen tersebut).

Mitos ke 2 : Hidup dalam iklim yang kurang cerah mengakibatkan kekurangan vitamin D.















Faktanya:
Hal tersebut belum tentu. "Penelitian telah menunjukkan bahwa populasi Eskimo dapat memiliki kadar vitamin D tinggi, sementara beberapa peselancar memiliki kadar vitamin D rendah," kata dokter kulit Heidi Waldorf. Kemudian apa yang membuat Anda rentan terhadap kekurangan vitamin D? "Kehamilan, menyusui, usia tua, kekurangan gizi, penyakit ginjal, kurangnya paparan UV, dan obesitas," kata Waldorf. Beberapa laporan menunjukkan bahwa hampir setengah dari populasi dunia tidak mungkin mendapatkan jumlah yang cukup vitamin D. Tapi ada peringatan besar: "Ini mungkin karena kekurangan gizi dan penurunan aktivitas luar ruangan di negara-negara berkembang," kata Waldorf.

Mitos ke 3: Kita bisa mendapatkan cukup vitamin D dengan berjemur di bawah sinar matahari selama beberapa menit.
















Faktanya:
Untuk menghasilkan 600 IU yang dianjurkan untuk wanita hingga usia 70 dan 800 IU untuk orang-orang yang lebih  dari 70 tahun, untuk wanita akan membutuhkan rata-rata sampai satu jam berjemur di bawah sinar matahari setiap minggu.

Mitos ke 4: Kita tidak bisa mendapatkan cukup vitamin D dari makanan yang Kita makan.















Faktanya:
Memang tidak ada banyak makanan yang secara alami mengandung vitamin D, tapi susu yang dapat memenuhinya. Itu sebabnya ahli gizi Susan Kleiner, penulis The Good Mood Diet, merekomendasikan tiga gelas susu dalam sehari.

Sekian artikel dari Admin mengenai "4 Mitos Tentang Vitamin D Yang Harus Dihentikan", semoga bermanfaat ya teman-teman pembaca. And don't forget share is care.^^

Sumber :


Baca Juga Artikel Lainnya ya Teman-teman:



No comments:

Post a Comment