Wednesday, May 18, 2016

4 Dampak Kelebihan Kafein yang Mungkin Belum Anda Ketahui


Apa kabar para pembaca Rahasiaasehat.blogspot.com? Setelah membahas artikel tentang "5 Cara Mengatasi Rasa Cemas" Pada artikel kali ini Admin ingin membahas mengenai "4 Dampak Kelebihan Kafein yang Mungkin Belum Anda Ketahui". Tentunya
teman-teman sudah mengenal dong apa yang dimaksud dengan kafein. Tapi sudahkah kita paham dengan betul dampak yang diakibatkan dari kelebihan mengkonsumsi kafein? Para pembaca pasti sudah penasarankan? Mari kita simak saja artikel berikut.

Kopi tentunya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, tetapi ketika seorang penikmat kopi mengkonsumsinya terlalu berlebihan. Tentunya akan membahayakan bagi penikmat kopi tersebut. Walaupun kopi memiliki manfaat  kesehatan, seperti mencegah kanker hati, minum terlalu banyak dapat mengakibatkan bahaya juga bagi pengkonsumsinya. Sebenarnya kafein yang kita perlukan untuk tubuh menurut Academy of Nutrition and Dietetics, bagi kebanyakan orang, 200 sampai 300 mikrogram kafein sehari (dua atau tiga cangkir kopi) jumlah tersebut tidak akan menyebabkan efek negatif. Lalu bagaimana jika kafein yang kita konsumsi lebih dari itu? Mari kita simak bersama 4 Dampak Kelebihan Kafein:

1. Kecemasan dan Psikosis
















Efek kopi pada otak sebenarnya cukup besar. Sebab kafein memiliki kemampuan untuk mengelabui otak. Karena Kafein dapat menggantikan Zat Kimia yang bernama Andenosine didalam otak kita, fungsi dari Andenosine sendiri adalah memberitahu otak bahwa tubuh telah merasakan lelah dan memerlukan istirahat. Dengan mengkonsumsi Kafein maka kita dapat meningkatkan pelepasan dopamin dan adrenalin, diantara stimulan lainnya, yang membuat seseorang terjaga, penuh perhatian, dan dalam suasana hati yang lebih baik. Namun, hal tersebut tergantung pada berapa banyak kafein yang dibutuhkan oleh orang tersebut.

Seseorang yang rutin mengonsumsi lebih dari 1.000 miligram kafein perhari, menunjukkan gejala gangguan kecemasan. Selain itu mengkonsumsi kafein dengan jumlah tersebut memungkinkan kita mengalami mudah panik. Penderita skizofrenia (digambarkan sebagai penyakit gila, kondisi ini menyebabkan penderitanya mengalami delusi, halusinasi, pikiran kacau, dan perubahan perilaku) cenderung minum lebih banyak minuman berkafein. Penderita Skizofrenia berhipotesis bahwa dengan melakukannya dapat menghilangkan kebosanan dan apatis, atau hanya untuk mengimbangi efek samping penenang dari obat-obatan antipsikotik .

Namun, penelitian mencatat bahwa seseorang, baik Penderita Skizofrenia atau pun bukan, bila mengkonsumsi kafein berlebihan, dilaporkan dapat menyebabkan halusinasi dan delusi.

2. Seolah-oleh Mendengarkan Sesuatu













Halusinasi dan delusi adalah gejala umum dari skizofrenia sehingga menyebabkan seseorang sering kali, mereka mendengar hal-hal yang tidak ada. Kafein memiliki efek hampir sama dengan obat psikoaktif. Sebuah studi dari La Trobe University di Melbourne, Australia, melakukan penelitian dengan lima cangkir kopi atau 500 miligram kafein sudah cukup untuk membuat seseorang berpikir mendengar lagu "White Christmas" oleh Bing Crosby, meskipun orang tersebut hanya mendengarkan suara white noise.

3. Kegugupan Disertai Otot Kejang dan Gelisah













Dengan cara yang sama kafein merangsang otak, efek stimulan dapat mempengaruhi sistem saraf pusat (SSP) ke dalam otot dan hati, mempengaruhi aktivitas motorik juga. Dengan 50 miligram kafein mengalami peningkatan laju jantung, atau takikardia, dan agitasi, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Medical Journal of Australia. Aktivitas berlebihan SSP yang menyebabkan hal ini, dan dengan cara yang sama juga menyebabkan jantung untuk bereaksi berlebihan, dapat terasa seperti sengatan listrik ke seluruh tubuh, juga.

Pada akhirnya, seseorang dengan konsumsi kafein berlebih akan mengalami kejang otot dan kegelisahan. Menurut National Institutes of Health, kafein adalah penyebab mata berkedut. berkedut ini ditandai dengan kejang berulang dan tak terkendali dari kelopak mata atas, kepekaan terhadap cahaya, dan pandangan kabur. Efek ini dapat dirasakan di mana saja di tubuh tidak hanya pada kelopak mata saja. Contohnya tenggorokan dan kotak suara. Kejang di dua daerah terakhir dapat menyebabkan orang gagap dan mengalami kesulitan berbicara, karena mereka tidak hanya berjuang untuk mengontrol bagaimana kata-kata mereka keluar, tapi juga memiliki kesulitan fokus pada pola bicara mereka.

4. Osteoporosis




















Osteoporosis dialami oleh satu dari dua wanita dan satu dari empat pria di AS hal ini disebabkan, kekurangan kalsium dalam tubuh seseorang. Hal ini disebabkan karena keadaan tulang memburuk, mikroskopis pori-pori pada permukaannya menjadi lebih besar, sehingga membuatnya lebih rapuh.

Beberapa ilmuwan menduga bahwa kondisi tersebut dapat berkembang sebagai akibat dari terlalu banyak mengkonsumsi kafein. Kafein dapat menghambat kemampuan penyerapan kalsium, kata Dr Robert H. Shmerling, dari Harvard Medical School, dalam sebuah artikel MSN Health.

Satu studi yang dipublikasikan dalam Journal of Tulang dan Mineral Research, menjelaskan efek kafein pada tulang, menyatakan bahwa kafein tidak berpengaruh signifikan pada tulang. Namun, salah satu bagian tulang dalam tubuh yang terkena efek kafein adalah poros femoralis (tulang memanjang dari pinggul ke lutut), yang dianggap terkuat dalam tubuh. Temuan ini hanya terkait dengan wanita yang lebih tua, sedangkan kafein justru menunjukkan perbaikan dalam kepadatan mineral tulang pada wanita yang lebih muda.

Mayo Clinic menyarankan paling banyak 400 miligram kafein per hari, atau rata-rata empat cangkir dalam satu hari. Tapi dengan berbagai tingkat kafein dalam setiap cangkir kopi, mungkin akan lebih baik untuk hanya mengkonsumsi satu atau dua cangkir sehari. Jika Anda benar-benar hanya mencari lebih banyak energi.


Sekian artikel dari Admin mengenai "4 Dampak Kelebihan Kafein yang Mungkin Belum Anda Ketahui", semoga bermanfaat ya teman-teman pembaca. And don't forget share is care.^^

Sumber :

Baca Juga Artikel Lainnya ya Teman-teman:

1. 5 Cara Mengatasi Rasa Cemas




1 comment:

  1. Banyak Bahaya kafein yang harus diperhatikan untuk kesehatan, kafein yang terkadung dalam kopi berarrti meningkatkan Bahaya minum kopi secara tidak langsung? bagaimana dengan orang yang merokok, tentu ini menjadi lebih berbahaya karena Bahaya merokok sangat banyak?

    ReplyDelete